Selamat datang di



blog saya. Ini adalah



sekedar



menyalurkan hobi



saya untuk menulis

Sabtu, 15 Januari 2011

WAKTU NUBUATAN DALAM DANIEL PASAL 12


”Karena itu harus lebih teliti kita memperhatikan apa yg telah kita dengar, supaya kita jangan hanyut dibawa arus.”  Ibr.2:1.

          Dalam beberapa tahun terakhir ini, beberapa anggota dan pendeta gereja kita mulai menafsirkan waktu nubuatan dalam Daniel pasal 12:5-13 kepada peristiwa-peristiwa yg akan terjadi di masa depan.  Mereka menolak pandangan GMAHK selama ini, yg menempatkan 3  masa, 1290 dan 1335 hari sebagai waktu nubuatan pada masa lampau dan sebagai gantinya mereka menyatakan bahwa periode waktu ini haruslah dimengerti sebagai hari-hari literal dan akan terjadi pada masa depan, bahkan ada yg mengajarkan bahwa 1335 hari itu akan dimulaikan UU hari Minggu secara nasional di Amerika, dan 3  masa atau 1260 hari dan 1290 hari akan dimulaikan dengan UU hari Minggu secara universal (baca  Marian G. Berry, Warning! (Brushton, NY: Teach Services, 1990), 154. Ronald Gary Stickney, The Prophecy of Daniel 11 and Revelation (Grand Junction, MI: Proclaim the Prophecy “Now” Seminar, n.d.). Robert N. Smith, Jr., Sunday vs Rapture (Ft. Worth, TX: Roheka Books, 2002).
 Mari kita pelajari, apakah memang benar demikian?
1.    3  masa atau 1260 hari dalam Dan.7:25 dan Dan.12:7 terlihat sebagai 2 periode waktu yg berbeda dalam sejarah, yg satu dalam waktu lampau, dan yg lainnya dalam waktu yg akan datang.  Interpretasi seperti ini mengabaikan salah satu prinsip fundamental dari penyelidikan Alkitab yaitu Alkitab adalah penafsir bagi dirinya sendiri, satu bagian Alkitab adalah kunci dari bagian Alkitab lainnya.  Bila prinsip ini diabaikan, maka nubuatan apapun dalam Alkitab dapat dibelokkan terserah kepada tujuan dari seseorang.  Nubuatan buku Daniel diberikan menurut prinsip pengulangan dan pengembangan.  Hal ini terlihat dengan sangat jelas dari 4 nubuatan utama dari buku ini (Dan.2, 7, 8-9, 10-12) yg dimulaikan dari zaman Daniel sampai akhir zaman.  Setiap nubuatan menekankan aspek yg berbeda dari periode waktu.  Dan.7 menambahkan hal-hal detail mengenai tanduk kecil dari Dan.2, dan Dan.8 memperluas gambaran dari tanduk kecil dan seterusnya.  Dengan demikian, elemen-elemen yg sama dalam pasal-pasal yg berbeda dari buku Daniel haruslah merujuk kepada peristiwa yg sama.  Jika “korban sehari-hari” dalam Dan.8:11 merujuk pada masa lampau, maka “korban sehari-hari” dalam Dan.12:11 juga haruslah merujuk pada masa lampau.  Demikian pula, jika 3  masa dalam Dan.7:25 merujuk pada masa lampau, maka 3  masa dalam Dan.12:7 juga haruslah merujuk pada masa lampau.
2.    Pandangan ini mengabaikan struktur dasar dari khayal-khayal Daniel dimana sebuah khayal selalu diikuti oleh penjelasannya.  Misalnya:
a.     Dan.2, khayal (ayat 31-35), penjelasannya (ayat 36-46).
b.    Dan.7, khayal (ayat 1-14), penjelasannya (ayat 15-27).
c.     Dan.8-9, khayal (ayat 1-12), penjelasannya (ayat 13-26; Dan.9:24-27).
d.    Dan.10-12, khayal (Dan.11:2-12:4), penjelasannya (Dan.12:5-12).
Sementara memang benar bahwa khayal dalam Dan.11:2-12:4 sendiri merupakan penjelasan dari khayal dalam Daniel pasal 8, kita juga harus menyadari bahwa Dan.7,8 dan 10-12 waktu nubuatan selalu berada dalam seksi penjelasan, bukan dalam khayal itu sendiri.  Dalam Dan.10-12, khayal itu berakhir dalam Dan.12:4 dan waktu nubuatan diberikan dalam Dan.12:5-13.  Struktur ini akan rusak jika Dan.12:5-13 diinterpretasi sebagai suatu khayal yg baru.
3.    Pandangan ini secara keseluruhan mengabaikan hubungan diantara bahasa maupun tata bahasa diantara khayal dalam Dan.11 dan penjelasan dalam Dan.12. 
Yang pertama, Dan.12:5-13 bukanlah suatu khayal yg baru dengan sebuah topik yg berbeda, namun merupakan sebuah penjelasan dari elemen-elemen tertentu dari khayal dalam Dan.11.  hal ini dibuktikan dengan adanya sebuah pertanyaan dalam Dan.12:6,”Bilakah hal-hal yg ajaib ini akan berakhir?”.  Kata bahasa Ibrani ‘pala’ yg artinya ajaib dapat diterjemahkan sebagai ‘peristiwa-peristiwa yg mengherankan’ atau ‘peristiwa-peristiwa yg indah.’  Karena ayat 5 tidak merujuk kepada peristiwa apapun, maka hal-hal ajaib yg ditanyakan dalam Dan.12:6 ini tentu saja merujuk kepada peristiwa-peristiwa dalam khayal Dan.11.  kata ‘pala’ pada kenyataannya digunakan dalam Dan.11:36 dimana itu merujuk kepada kata-kata hujat dari raja negeri utara.  Kata itu juga digunakan dalam Dan.8:24, dimana tanduk kecil menghancurkan secara mengerikan atau mengherankan.  Dalam Dan.12:7,8, Daniel mendengar kata-kata “Setelah berakhir kuasa perusak bangsa yg kudus itu, maka segala hal ini akan digenapi.”  Karena Daniel tidak memahami apa yg dia dengar, maka Daniel bertanya “Tuanku, apakah akhir segala hal ini?”  dengan demikian, dalam Dan.12:6-8, tiga kali kita mendapatkan referensi mengenai ‘hal-hal yg ajaib’ itu yg kesemuanya merujuk kepada peristiwa-peristiwa dalam khayal dalam Dan.11.  hal ini dengan jelas memberi indikasi bahwa Dan.12:5-13 adalah bagian dari khayal dalam Dan.11:2-12:4.
Lebih jauh lagi, ada suatu tema yg kuat dan hubungan bahasa diantara teks dalam Dan.7:25 dengan Dan.12:7.  ‘Berakhirnya kuasa perusak bangsa yg kudus itu’ dalam Dan.12:7 berakhir setelah 3  masa adalah sama dengan ‘penganiayaan kepada umat Allah’ dalam Dan.7:25 yg juga berakhir setelah 3  masa.  Ini adalah sebuah fakta yg sangat jelas kepada kita untuk tidak mencoba untuk memisahkan 2 fakta mengenai 3  masa ini, tetapi kita harus mengakui bahwa 3  masa baik dalam Dan.7:25 maupun dalam Dan.12:7 adalah sama dan hanya berlaku pada masa lampau, sedikitpun tidak ada indikasinya untuk terjadi dimasa depan.
4.    M.Berry, salah satu pendukung dari teori ini memulaikan 1260 hari dan 1290 hari dalam Dan.12 dengan UU hari Minggu secara universal.  Dia percaya bahwa 1290 hari akan berakhir dengan perintah pembunuhan massal kepada umat Allah, sementara 1290 hari berlanjut terus hingga 30 hari sesudahnya.  Dia menjelaskan bahwa ada 30 hari ekstra yg terbagi atas 2 periode 15 hari.  15 hari yg pertama adalah 1 jam dalam Wah.17:12 (karena 360 dibagi 24 sama dengan 15), dan periode 15 hari yg kedua adalah 1 jam berikutnya dalam Wah.18:10.  Dengan demikian, dia menjelaskan bahwa 1260 hari yg pertama adalah hari-hari literal, sedangkan 30 hari yg sisa dari 1290 hari diinterpretasikan dengan menggunakan prinsip satu hari sama dengan satu tahun.  Penggabungan diantara kedua prinsip untuk menafsirkan waktu dalam nubuatan ini hanyalah merupakan sebuah bukti akan adanya kekacauan dalam pandangan baru ini.
5.    Akhirnya, sangat perlu untuk kita ketahui bahwa pandangan yg baru mengenai nubuatan 1290 hari dan 1335 hari dalam Dan.12 adalah juga bertentangan dengan pernyataan yg sangat jelas dari Mrs.White.  Pada tahun 1880, Mrs.White menulis “Saya memberikan kesaksian bahwa sejak berakhirnya tahun 1844, tidak ada lagi waktu tertentu yg diatur untuk menguji umat Allah.  Ujian terbesar dari waktu adalah pada tahun 1843,1844; dan semua yg berusaha untuk menentukan waktu sejak periode agung yg ditandai dalam nubuatan ini adalah sedang menipu dan sedang tertipu.” (Ls 221).  Tidak ada indikasi dalam tulisan manapun dari Mrs.White yg memberikan indikasi bahwa ada suatu nubuatan mengenai waktu lagi yg akan berperan bagi umat Allah pada masa depan.
Malahan, dalam sebuah surat pada tahun 1850, Mrs.White menulis mengenai saudara Hewitt “Kami mengatakan kepadanya beberapa kesalahannya pada masa lampau, bahwa 1335 hari itu telah berakhir dan beberapa kesalahannya yg lain.  Itu hanya sedikit membawa pengaruh.  Kegelapannya telah memenuhi perkumpulan itu…” (MR 6:251).  Beberapa orang percaya bahwa melalui kutipan ini, Mrs.White sedang menjelaskan bahwa 1335 hari itu akan terjadi di masa depan, padahal sederhana saja, maksud Mrs.White adalah ia menegur saudara Hewitt yg berbuat kesalahan ketika mengajarkan bahwa 1335 hari itu akan terjadi di masa depan, dan dengan jelas menekankan bahwa 1335 itu sudah digenapi pada masa lampau.  Mengapa?  Karena pada waktu itu para pionir gereja termasuk James White sendiri mengajarkan bahwa 1335 hari itu telah berakhir pada masa lampau (baca dalam James White, “The Judgment,” Review and Herald, January 29, 1857, 100. Uriah Smith, “Short Interviews with Correspondents,” Review and Herald, February 24. 1863.  Alberto Timm juga memberikan sumber-sumber yg lain mengenai para pionir gereja kita. Lihat artikelnya “Os 1290 e 1335 dias de Daniel” in Ministeria (Brazil), (May-June 1999), 16-18.). 
Bila Mrs.White mengajarkan bahwa 1335 hari nubuatan dalam Dan.12 itu akan digenapi pada masa depan, mengapa ia tidak menegur suaminya James White dan para pionir waktu itu, tapi sebaliknya menegur saudara Hewitt?  Dengan demikian, sangat jelas bahwa Mrs.White sendiri mengajarkan bahwa nubuatan waktu 1335 hari dalam Dan.12 itu telah digenapi pada masa lampau.
Berikut ini adalah interpretasi yg sebenarnya dari nubuatan 1290 hari dan 1335 hari dalam Dan.12 itu:
Dalam Dan.12:5-13, nabi Daniel masih tetap berada di tepi sungai Tigris, dimana ia berada ketika mendapat khayal dalam Dan.10:4.  Disini ia mendengar percakapan diantara 2 figur Surgawi dan pada akhirnya ia juga bergabung dalam percakapan itu.  Pasal ini dalam beberapa hal adalah parallel dengan Dan.8:13,14 dalam beberapa cara.  Keduanya mengambil tempat disamping sungai, keduanya melibatkan 2 figur Surgawi dan keduanya terlibat dalam pertanyaan “Berapa lama”?  “Bilakah hal-hal yg ajaib ini akan berakhir?” (Dan.12:6).  Ini merujuk kembali kepada khayal dalam Dan.11.  Gabriel telah memberikan kepada Daniel penjelasan yg panjang ini untuk menolong dia mengerti apa yg akan terjadi kepada umat Allah (Dan.10:14).  Sekarang, 2 makhluk Surgawi muncul, dan salah satu dari mereka untuk informasi bagi Daniel, bertanya kepada Mikhael dan jawabannya dalam ayat 7 menggambarkan waktu akhir yg akan mengikuti 1260 tahun supremasi Kepausan dan penganiayaan.  Dalam jawaban ini, sebenarnya Daniel telah mendapatkan sebagian jawabannya dari pertanyaan dalam Dan.8:13.  Pertanyaan itu mencakup kuasa kepausan yg menginjak-injak kaabah dan orang-orang di dalamnya.  Dalam Dan.8:14 jawaban diberikan bahwa orang-orang akan diinjak-injak sampai tahun 1798.  Sehingga melalui keingintahuan Daniel dan jawaban Mikhael akan menjelaskan hubungan diantara 2 periode ini.
1.    1290 hari (Dan.12:11) “Dihentikannya korban sehari-hari” disebutkan 3 kali dalam buku Daniel (Dan.8:11, tidak ada waktu yg khusus yg berhubungan dengan itu, Dan.11:31, kembali tidak ada waktu khusus atau tanggal diberikan, dan dalam Dan.12:11, ada waktu khusus, yakni 1290 hari).
Adalah penting untuk memperhatikan parallel diantara Dan.11:31 dan Dan.12:11.
Dan.11:31 “Tentaranya akan muncul, mereka akan menajiskan tempat kudus, benteng itu, menghapuskan korban sehari-hari dan menegakkan kekejian yg membinasakan.”
Dan.12:11 “Sejak dihentikan korban sehari-hari dan ditegakkan dewa-dewa kekejian yg membinasakan itu ada seribu dua ratus dan Sembilan puluh hari.”
Sangat jelas bahwa kedua teks ini adalah parallel dan merujuk kepada peristiwa yg sama dalam sejarah.  Sehingga, bila Dan.11:31 telah digenapi pada masa lampau, maka Dan.12:11pun haruslah telah digenapi pada masa lampau juga.
Dalam Dan.8:11, “sehari-hari” merujuk kepada pelayanan pengantaraan Yesus yg telah dirampas oleh para imam Katholik melalui pengampunan dosa dan acara misa.  Melalui terus mengorbankan Kristus dalam acara misa, Paus telah memindahkan pekerjaan Kristus di Surga ke dalam pemikiran manusia.  Berapa lama ini telah terjadi?  Pada bulan Mei 1998, Paus Johanes Paulus II mengeluarkan surat pastoralnya Dies Domini, dimana ia menganjurkan UU hari Minggu (baca dalam Pope John Paul II, “Dies Domini”(May 31, 1998), section 47. Untuk teks keseluruhan dari surat Apostolic ini, lihat dalam website Vatikan: www.vatican.va./holy_father/john_paul_ii. Dies Domini dapat ditemukan dibawah surat Apostolic Paus. Dicek pada 5/15/03.).
Dalam surat yg sama, Paus berbicara mengenai kehadiran dalam acara misa pada hari minggu, dan mengatakan secara khusus bahwa sejak abad keenam telah menjadi suatu kewajiban universal bagi semua orang untuk menghadiri acara misa.  Sebagai anggota GMAHK, kita menyatakan bahwa pada abad keenam, korban sehari-hari itu telah diambil dan dewa-dewa kekejian yg membinasakan itu telah ditegakkan.  Kita memulaikan 1290 hari dengan tahun 508.  Mengapa?  Pertama-tama, dengan mengurangkan 1290 dari 1798, yg dimengerti sebagai akhir dari 1260 dan 1290 hari membawa kita kepada tahun 508.  Apa yg terjadi pada tahun 508?  Pada tahun 496, Clovis, raja Prancis menjadi seorang Katholik.  Semua suku-suku Jerman yg telah membongkar kekaisaran Roma adalah penganut Arianisme dan  karena itu bertentangan dengan Paus di Roma.  Clovis mengalahkan Visigoths dan menjadi kekuasaan sipil pertama yg bergabung dengan gereja Roma yg sedang bertumbuh.  Karena itu, Prancis dianggap sebagai saudara tua dari Gereja Roma Katholik.
“Setelah kemenangan besarnya terhadap Goths dalam tahun 507…Clovis datang ke Tours, kemungkinan pada pertengahan tahun 508, untuk merayakan kemenangan itu.  Disana dia bertemu dengan utusan Byzantine yg memberi dia gelar konsul kehormatan.”  (baca 11Herwig Wolfram, The Roman Empire and Its Germanic Peoples (Berkeley: University of California Press, 1997), 222.
Penggabungan kekuasaan sipil dan agama (Prancis dan Kepausan) pada saat itu adalah suatu langkah yg sangat penting dalam menegakkan dewa-dewa kekejian yg membinasakan, yg merujuk kepada ajaran-ajaran Kepausan yg tidak Alkitabiah dan pemaksaan mereka melalui penggabungan kekuasaan sipil dan agama.  Ini adalah salah satu ironi dalam sejarah bahwa Prancis adalah kekuasaan yg akan menolong Kepausan pada awal 1290 tahun, adalah juga kuasa yg sama yg akan menghentikan Paus pada akhir periode, ketika Napoleon pada tahun 1798 menangkap dan memenjarakan Paus Pius ke-6.
2.    1335 hari (Dan.12:12).  Tidak ada peristiwa khusus disebutkan yg menandai permulaan dari 1335 hari.  Konteks ayat itu mengindikasikan bahwa 1335 hari itu berawal pada saat yg bersamaan dengan perhitungan 1290 hari, sehingga 1335 hari itu sendiri akan berakhir pada sekitar tahun 1843, 1844 tepat pada saat pekabaran malaikat pertama disampaikan.  Ini juga adalah tahun terakhir dari nubuatan 2300 hari yg dimulaikan pada musim gugur tahun 1843 sampai musim gugur 1844.
Nubuatan 1335 hari tidak disebutkan dalam hubungan dengan aktivitas dari tanduk kecil.  Sebaliknya, itu dihubungkan dengan berkat khusus kepada mereka yg hidup pada akhir dari periode waktu tsb.  Berkat yg lain juga diberikan sehubungan dengan periode akhir itu yakni “Berbahagialah mereka yg mati dalam Tuhan sejak sekarang ini.” (Wah.14:13).
KESIMPULAN.
          Bukti-bukti dari Alkitab dan Roh Nubuatan tidak mendukung konsep bahwa nubuatan waktu dalam Daniel pasal 12 yg akan digenapi pada masa depan.  Interpretasi GMAHK yg harmonis dengan prinsip interpretasi berdasarkan sejarah, telah menempatkan nubuatan waktu ini dalam sejarah masa lampau, yg merupakan jawaban terbaik dari pasal yg sukar dalam Dan.12:5-13.

TUHAN MEMBERKATI

Tidak ada komentar:

Posting Komentar